SMA Unggulan Al-Mizan Buka Smartren
Ditulis tanggal 15 Mar 2024 | Dibaca 460 kali
SMA Unggulan Al Mizan, Jatiwangi, kembali menggelar acara "SmartTren Ramadhan" tahun 2024 yang pembukaannya dilaksanakan di Meeting Room sekolah, Kamis (14/03/24).
"Smarten tahun ini merupakan Smartren ke-5 semenjak tahun 2019. Digelar bertujuan bukan hanya sekadar pembukaan semata melainkan juga sebagai penguatan dalam memperdalam pemahaman agama dan moral siswa di bulan suci Ramadhan. Kenapa disebut Penguatan? karena selama ini SMA Unggulan Al-Mizan yang berada dilingkungan Pondok Pesantren Al-Mizan sudah otomatis menerapkan nilai-nilai keagamaan dan kepesantrenan dalam kegiatan KBMnya. Sehingga, program SmartRen bagi Al-Mizan hanya sebagai penguatan dan komplementer". Demikian, penjelasan Bapak HM. Zaenal Muhyidin, S.Ag, selaku Kepala Sekolah SMA Unggulan Al-Mizan dalam sambutanya.
"SmartTren" menurut Ahmad Muzakki. S.Pd.I selaku Ketua Panitia, "merupakan singkatan dari Serangkaian Kegiatan Ramadhan yang Terencana dan Edukatif. Ini adalah inisiatif yang dirancang untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia di kalangan siswa SMA, SMK, dan SLB, serta untuk menumbuhkan sikap serta nilai-nilai luhur kepesantrenan di lingkungan sekolah", katanya.
Tujuan dari penyelenggaraan SmartTren, jelas pak Zaki, adalah sebagai berikut:
1. Menumbuhkan Nilai-nilai Kepesantrenan: Program ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kepesantrenan dan pendidikan karakter siswa.
2. Memperluas Wawasan Keagamaan: Melalui berbagai kegiatan, SmartTren bertujuan untuk menambah dan memperluas wawasan pengetahuan siswa dalam ibadah.
3. Meningkatkan Amaliah di Bulan Ramadhan: SmartTren dilaksanakan secara terencana sesuai situasi, kondisi, dan potensi masing-masing satuan pendidikan untuk meningkatkan ibadah di bulan suci Ramadhan.
4. Menerapkan Ajaran Islam dalam Kehidupan Sehari-hari: Melalui bimbingan, arahan, pelatihan, dan pembiasaan, SmartTren bertujuan untuk menerapkan pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari siswa".
Kegiatan yang akan dilaksanakan selama SmartTren, lanjut pak Zakki antara lain:
1. Kajian Islam: Memungkinkan siswa mendalami pemahaman agama Islam dan nilai-nilainya untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
2. Ajengan Masuk Sekolah: Mempererat hubungan antara siswa dan lingkungan sekolah serta memperkuat rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan pendidikan.
3. Penulisan Mushaf Al-Qur'an: Mendorong siswa mempelajari serta menulis Al-Qur'an untuk mendalami dan menghafal ayat-ayat suci serta menguatkan hubungan spiritual mereka.
4. Wakaf Al-Qur'an: Memberikan kesempatan kepada siswa untuk beramal dengan menyumbangkan salinan Al-Qur'an, berkontribusi dalam penyebaran ilmu agama, dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
5. Rantang Pramuka: Memperkuat karakter dan kepemimpinan siswa melalui aktivitas Pramuka, mengembangkan keterampilan kepemimpinan, kerjasama tim, dan tanggung jawab dalam kehidupan masyarakat", pungkasnya.
Dalam pembukaan SmartRen, pantauan Krew smaalmizan.sch.id juga ditampilkan pembacaan puisi tentang Ramadan oleh Aqna siswa kelas XI asal Indramayu, testimoni Bimtek Inkubasi Kewirausahaan untuk Osis se Jabar oleh Ana Nailatul Muna (Delegasi OSIS SMA Unggulan Al-Mizan) asal Bandung dan Pidato oleh Muhammad Dzikri siswa kelas XII asal Subang.
Acara Pembukaan SmarTren diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh ust. Muhammad Habibi, S.Pd.I Guru Bahasa Arab.
Foto - Siswa Aqna (XI) & Ana (Osis) SMA Unggulan Al-Mizan
(@suhe)