Pentingnya Rumus Memahami Ilmu Haid di Kalangan Remaja
Ditulis tanggal 15 Mar 2024 | Dibaca 693 kali
"Bagi sebagian orang, haid dianggap perkara yang tabu untuk diperbincangkan secara terbuka, meski normal dialami hampir semua wanita. Menstruasi sebagai salah satu fase yang dialami anak gadis, menandakan dirinya sudah akil baligh". Demikian dikatakan Ustadzah Siti Maemunah, S.Pd.I dalam Paparanya di depan Peserta Smatren SMA Unggulan Al-Mizan, Jumat (15/03/24).
Haid, menurutnya, "mulai dialami anak perempuan sekitar usia 11-16 tahun, namun ada yang mengalami haid sejak usia sembilan tahun. Akan tetapi, justru penting untuk memberi mereka pengetahuan lebih awal sebelum tubuh mengalami perubahan", jelasnya.
"Terus, bagaimana cara mengethaui darah yang keluar itu darah haid atau bukan?", Dia bertanya kepada peserta.
Menurut teh Mae, biasa disapa, "bahwa salah satu rumus dalam memahami haid diantaranya darah haid tidak boleh kurang dari 24 jam (dalam tempo 15 hari), darah haid tidak boleh lebih 15 hari, dan darah haid harus didahului masa suci 15 hari atau lebih", jelasnya.
Pantauan, Krew
SmaAlmizan.sch.id, Peserta Smarten serius dan semangat mengikuti sesi ini. Karena selain hal mendasar yang harus diketahui kaum perempuan juga karena selama ini masalah haid sering tidak diketahui bahkan terkesan tabu.
(zaky)